Mie sudah lama menjadi salah satu makanan favorit masyarakat kita, dapat di olah menjadi berbagai macam jenis makanan menjadikan permintaan akan usaha pembuatan mie ini sangat besar.
Aneka macam olahan mulai dari di masak secara langsung dengan campuran berbagai bumbu, sampai dengan diolah dengan berbagai bahan tambahan makanan lainnya seperti bakso.
Meski asalnya bukan asli dari negara kita, namun kebanyakan dari kita sudah tidak asing lagi dengan makanan ini. kemudahan untuk mengolahnya serta rasanya yang sesuai dengan selera, sepertinya kebiasaan menyantap mie bagi masyarakat kita tidak akan hilang hingga kapanpun juga.
Dengan melihat permintaan pasar yang sangat besar tersebut, bagi seorang yang memiliki jiwa pengusaha tentulah akan melihatnya sebagai peluang yang menjanjikan untuk mendulang keuntungan. Terlebih untuk pembuatannya pun boleh dikatakan cukup sederhana.
Tidak hanya itu saja…
Untuk menjalankan usaha pembuatan mie ini juga tidak memerlukan modal yang terlalu besar. Mesin pembuatnya dapat terjangkau untuk kelas usaha menengah, dan terahir dapat juga dijalankan meski dengan hanya berupa industri rumahan.
Menarik bukan? Jika begitu, mari simak mengenai usaha pembuatan mie ini selanjutnya…
Sekilas Mengenal Proses Pembuatan Mie
Mengapa di atas di sebutkan bahwa proses pembuatan mie ini cukup sederhana? Sebabnya untuk sekelas produk industri rumahan mie ini memang tidak begitu memerlukan proses yang rumit untuk pembuatannya.
Tengok saja dari bahan pembuatannya yang mudah didapat, seperti tepung terigu, tepung tapioka, sebagian ada yang menambahkannya juga dengan tepung beras, lalu telur, air, pewarna makanan dan terahir bumbu-bumbu pelengkap. Cukup segitu bahan yang di perlukan untuk pembuatannya. Berikutnya, mari kita pelajari sekilas cara pembuatannya.
Aneka tepung yang di butuhkan di satukan dalam satu wadah, kemudian sertakan bumbu-bumbu pelengkap seperti bawang putih, garam, penyedap rasa dan sebagainya. Selanjutnya adonan di campur dengan air secukupnya lalu di aduk hingga tercampur rata.
Selanjutnya adonan yang sudah berbentuk padat dan kenyal tersebut digiling dengan menggunakan mesin khusus pembuatan mie. Gilingan pertama untuk membentuk adonan menjadi tipis, kemudian gilingan kedua untuk memotong adonan tipis tersebut menjadi kecil-kecil memanjang alias berbentuk mie.
Jangan lupa saat proses penggilingan tersebut juga adonan harus selalu terlaburi tepung agar tidak lengket saat di olahnya. Selesai, mie bisa di pasarkan.
Pemasaran Produk Mie
Sebelum berlanjut ke pemasaran, sedikit yang harus di perhatikan pada proses pembuatan diatas. Meski langkahnya terlihat mudah dan sederhana, namun perlu perhatian dalam proses pembuatan adonan, pasalnya racikan campuran harus dalam takaran yang pas, agar tekstur mie didapatkan sempurna.
Dalam hal ini bagi pemula tentulah akan menemui kesulitan, perlu adanya trial and eror untuk tahap pembelajaran. Maka dari itu perlulah kita pelajari lagi lebih lanjut mengenai proses pembuatan mie ini.
Lanjut ke analisa pemasaran
Perlu di ketahui, jenis mie yang beredar di pasaran terdapat bermacam-macam. Secara garis besar bisa kita bedakan menjadi mie basah dan mie kering, Pangsa pasarnya berbeda-beda.
Untuk proses pembuatan mie yang tadi kita ulas adalah masuk kedalam jenis mie basah, untuk yang jenis kering umumnya memerlukan proses lagi untuk mengurangi kadar air menggunakan mesin khusus.
Untuk mie basah ini, pemasaran umumnya langsung ke para pengguna. Misalnya penjual bakso, mie ayam, dan jenis usaha makanan lainnya yang menggunakan mie sebagai bahan tambahan atau bahan utamanya.
Selain itu bisa juga di pasarkan secara langsung kepada konsumen rumah tangga yang membutuhkan. Pemasaran tentunya menjadi salah satu aspek yang penting untuk memperkenalkan produk kepada orang lain.
Satu hal lagi yang perlu di perhatikan, jenis mie basah ini daya tahannya cukup singkat. Sehingga proses pembuatan sebaiknya menyesuaikan dengan kemampuan pemasaran agar stok produk tidak tersisa setiap harinya.
Tips Menjalankan Usaha Mie
Karena sekarang ini dimana-mana terlanjur beredar kabar miring mengenai pembuatan mie yang menggunakan campuran bahan-bahan berbahaya bagi kesehatan.
Sebetulnya kita bisa memanfaatkan kondisi ini untuk menarik perhatian pasar. Caranya dengan menunjukan bahwa usaha pembuatan mie kita menggunakan bahan yang aman. Usaha pembuatan mie ini bisa dikategorikan ke ukm lho. Jadi lebih hemat modal.
Namun tentu saja menjalankan cara tersebut tidaklah mudah. Kerena akan diperlukan langkah secara bertahap dalam jangka waktu yang tidak sebentar untuk mendapatkan reputasi yang baik dari pasar mengenai produk mie buatan kita.
Tips usaha pembuatan mie lainnya, saat ini juga banyak para pembuat mie yang memproklamirkan mie buatannya dibuat dari bahan pilihan atau populer disebut dengan mie sehat bahkan ada juga yang memproduksi mie organik.
Langkah ini bisa ikut kita tempuh karena trend gaya hidup sehat di masyarakat sekarang ini sedang gencar di jalankan. Selamat mencoba.